Manfaat dan khasiat buah pepaya untuk kesehatan. Buah pepaya memiliki nama latin
Carica papaya Linn dari keluarga
caricaceae. Buah pepaya biasanya dijadikan sebagai pencuci mulut, ada juga yang dibuat sebagai rujak dan manisan pepaya atau asinan. Namun ternyata, buah yang banyak dijumpai hampir di seluruh Indonesia ini memiliki banyak manfaat untuk kesehatan.
Kandungan vitamin dan mineral pada buah pepaya: Kandungan
vitamin C pepaya lebih tinggi daripada jeruk. Berkat kandungan flavonoid,
vitamin C, E, dan betakriptoxantin (bagian dari karotenoid
vitamin A), pepaya memiliki sifat antioksidan yang kuat. Juga mengandung serat, asam folat, kalium dan papain.
Beberapa khasiat buah pepaya untuk kesehatan dan mengobati penyakit:
1. Kesuburan PriaKaum pria perlu sering makan pepaya karena penelitian menunjukkan, pria yang doyan makan buah kaya
vitamin C serta mengandung arginine seperti pada pepaya, gerakan spermanya menjadi lincah yang berdampak pada kesuburan.
2. Anti-AgingMenurut dr. Lytton Bernard, pepaya memiliki kemampuan anti-aging berkat kandungan vitmain C dan betakarotennya yagn dapat meregenerasi sel, termasuk kolagen.
3. Mencegah FLUVitamin C pada pepaya dapat mencegah flu dan mempercepat penyembuhan flu.
4. Melancarkan Pembuluh DarahKandungan papainnya mampu meningkatkan kerja empedu sehingga metabolisme lemak meningkat dan kadar lemak terkendali. Kandugnan papain lebih banyak pada pepaya muda daripada pepaya matang.
5. Kesehatan JantungKandungan vitamin C-nya juga membantu mencegah terjadinya plak di pembuluh darah. Enzim carpain dan kaliumnya baik untuk kesehatan jantung.
6. Mengatasi Gangguan PencernaanBila stres datang, biasanya sakit mag ikut kumat. Penelitian di Taiwan menunjukkan, mereka yang suka makan pepaya, walaupun stres jarang sakit mag karena pepaya mampu menekan produksi asam lambung. Masih dari saluran cerna, bila minum antibiotika tak hanya bakteri jahat yang mati tapi juga bakteri baik di usus. Nah, pepaya bisa mempercepat munculnya bakteri baik yang membantu mencerna makanan. Serat serta enzim papain pada pepaya mampu membantu memecah
protein.
7. Mencegah berbagai jenis kankerDalam risetnya, World Cancer melaporkan bahwa mereka yang secara rutin mengonsumsi pepaya kadar antioksidan daam tubuhnya tinggi hingga bisa terhindar dari kanker paru-paru, pankreas, payudara, kandung kemih, dan usus besar.
Penelitian lain selama 15 tahun terhadap 15.000 perempuan yang rajin makan pepaya, risiko terkena kanker leher rahim menurun. Besar kemungkinan karena kandungan kriptoxantin dan betakaroten.
8. Melancarkan ASIBuah pepaya yang masih muda, seperti halnya daun katuk, secara turun temurun dipercaya dapat melancarkan ASI.
KANDUNGAN GIZI DALAM 100 G PEPAYACatatan: Kandungan betakriptoxantin baru akan terserap dengan baik bila dibarengi dengan lemak - tapi lemak baik saja.